Hindari Klaim Allianz Kesehatan Ditolak Dengan Mengetahui Beberapa Hal Ini!

Masalah kesehatan bisa terjadi pada siapa saja, bahkan orang yang menerapkan gaya hidup sehat sekalipun. Untuk itulah mengapa penting sekali bagi Anda untuk menyiapkan proteksi atau perlindungan sebelumnya, diantaranya dengan punya produk asuransi kesehatan dari Allianz.

Jadi jika seandainya sakit maka tinggal ajukan klaim Allianz saja, sangat mudah bukan. Karena sebagai nasabah asuransi, maka Anda juga punya hak untuk menikmati manfaat yang diberikan dari perusahaan asuransi tersebut.

Berbicara mengenai produk asuransi kesehatan dari Allianz ini sendiri pada dasarnya ada begitu banyak pilihan produknya. Sehingga akan lebih bebas bagi Anda jika ingin pilah-pilih produk yang paling ideal atau sesuai dengan kebutuhan Anda.

Bahkan jika dilihat dari sistem atau cara klaimnya sendiri, maka selain ada asuransi kesehatan yang dapat diklaim secara reimburse, maka Allianz juga menawarkan sistem klaim secara cashless.

Banyak tentunya yang sudah tidak asing dengan sistem klaim yang satu ini, karena lebih banyak dijadikan sebagai pilihan oleh masyarakat saat ini, mengingat sistem klaim tersebut terkenal mudah dan praktis.

Bisa langsung datang berobat ke rumah sakit rekanan perusahaan asuransi tersebut membawa kartu kepesertaan dari asuransi Anda. Namun juga patut diketahui bahwa ada kalanya klaim Allianz kesehatan tersebut tidak dikabulkan, alias ditolak, berikut ini beberapa faktor yang bisa menyebabkannya, yaitu :

  1. Polis tidak aktif, penyebab pertama yang paling sering terjadi disebabkan oleh kondisi polis asuransi yang tidak aktif atau lapse. Ini adalah hal yang paling umum, apalagi jika seandainya pemilik asuransi tersebut tidak memenuhi kewajibannya secara rutin dalam membayar premi asuransi tersebut. Jadi hal yang wajar jika seandainya perusahaan tidak mengaktifkan polis, akibatnya klaim juga tidak dapat dilakukan.
  2. Sedang berada dalam masa tunggu, pada jenis asuransi kesehatan ini memang nantinya setelah nasabah membeli produk proteksi tersebut, maka tidak langsung bisa menggunakannya, karena memang ada masa tunggu yang diberikan, biasanya selama 30 hari atau juga ada yang lebih. Jadi jika dilakukan klaim pada saat waiting periode pastinya juga tidak akan dikabulkan permintaan tersebut.
  3. Penyakit telah ada sebelum polis dibeli, memang ada aturan ketat terkait dengan kewajiban untuk melakukan medical checkup yang harus dilakukan oleh nasabah asuransi sebelum membeli produk tersebut. Untuk mengetahui kondisi kesehatan dan memilih jenis manfaat apa yang paling pas untuk mereka. Salah kaprah jika seandainya Anda menyembunyikan penyakit yang sudah dimiliki, karena justru jika seandainya ketahuan pada saat mengajukan klaim, maka klaim juga akan ditolak. Sehingga belilah asuransi ketika Anda masih sehat.
  4. Limit tahunan didalam polis sudah habis, jika di tahun tersebut Anda sudah sering keluar masuk rumah sakit, termasuk diantaranya adalah sering mengajukan klaim asuransi kesehatan, maka jika limit yang ada di dalam polis tersebut telah habis digunakan, maka ketika akan mengajukan klaim lagi juga akan ditolak oleh perusahaan.
  5. Dokumen tidak lengkap, keberadaan dari dokumen penunjang ini nyatanya juga tidak kalah penting, apalagi memang ini termasuk sebagai salah satu faktor yang bisa mempengaruhi apakah nantinya klaim Anda akan diterima ataukah tidak, termasuk untuk memastikan kejadian benar-benar ada bukan rekayasa. Sehingga ketika dokumen yang diminta tidak lengkap, bisa saja membuat permintaan klaim akan ditolak.

Sekarang sudah ada layanan klaim Allianz berbasis online yang bisa dimanfaatkan untuk produk asuransi kesehatan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *